Ketika anda telah mampu membuat roti sendiri dengan hasil yang cukup baik (cukup baik = lembut, nyaman di kunyah, tidak membuat gigi retak dan tulang rahang bergeser, mampu ditelan tanpa harus digelontor seember air, dan tetap segar hingga keesokan harinya) maka dosa besar rasanya jika harus membelinya di bakery atau toko roti yang luar biasa banyaknya bertebaran di Jakarta, apalagi di Mall Ambasador yang bersebelahan dengan kantor saya. Berbagai tawaran toko roti untuk menarik pelanggan mulai dari buy 1 get 1, buy 3 get 1 free, gebyar diskon 25%, atau alternatif cash back dari provider kartu kredit, berkibar-kibar di depan mata. Bukan berarti saya tidak tertarik namun sayang rasanya jika saya harus mengeluarkan kocek untuk sepotong roti kismis, coklat atau keju dengan harga tujuh ribu sekian rupiah, karena jika membuatnya sendiri saya bisa mendapatkan berpotong-potong roti dengan biaya yang murah.
Seperti siang ini ketika saya mengantar Meta ke sebuah bakery yang menawarkan diskon anniversary 25%, saya tidak berminat sedikitpun untuk ikut-ikutan mengambil nampan dan menumpuk roti setinggi-tingginya seperti pelanggan lainnya. Tapi dalam hati saya berjanji, sepulang kantor saya akan membuat roti sendiri dengan rasa yang tak kalah sedapnya dan bisa saya santap sepuas-puasnya.
Obsesi Roti 12: Roti Gulung Kismis
Reviewed by Unknown
on
07.39.00
Rating:
Tidak ada komentar: